• Internet Sehat untuk Semua


    Ahad, 31 Juli 2011 kembali Blogor bersiaran di Radio Sipatahunan Bogor dalam program acara Saung Nyerat. Saung Nyerat adalah sebuah program acara dari Blogor bekerja sama dengan Radio Sipatahunan. Acara nirlaba (nonprofit) ini merupakan ajang berbagi ilmu, tips dan cerita seputar dunia menulis. Anda bisa menikmati acara ini setiap Ahad sore pukul 16.00 s/d  17.00 WIB di Radio Sipatahunan 89.4 FM. Tamu pada edisi kali ini adalah Indriyatno Banyumurti dari Internet Sehat dan Erfano Nalakiano dari Sekolah Alam, masfajar sebagai host-nya.
    saung nyerat blogor
    masfajar, Banyumurti, Erfano
    Perbincangan tentang penggunaan internet di Indonesia selalu menarik. Seperti yang disampaikan kang Banyumurti bahwa pengguna internet di Indonesia sampai saat ini mencapai angka 45 juta, pengguna situs jejaring sosial Facebook mencapai 35 juta (nomor dua setelah Amerika), baik yang mengaksesnya melalui PC atau gadget yang lain. Tidak semua yang ada di internet itu isinya memberikan manfaat. Selain sisi positif ada juga sisi negatif dari Internet. Beberapa isinya cenderung merugikan kita, anak-anak, remaja dan siswa. Selama ini yang biasa dibahas tentang internet adalah sisi negatifnya. Misalnya pornografi, perjudian, game atau pelanggaran data privasi yang bisa merendahkan martabat atau pelecehan seksual ringan maupun berat.
    Antisipasi yang dilakukan dari hal negatif internet biasanya dengan melakukan blokir content negatif dan pelarangan untuk tidak membuka content negatif itu. Pemblokiran hanya salah satu usaha yang dilakukan, tetapi masih ada celah bagi mereka yang memang berniat tidak baik. Dan pelarangan terhadap content tertentu malah akan membuat penasaran dan ingin mengetahuinya. Nah, dengan Internet Sehat maka pengaruh negatif dari internet dapat diminimalisir sekaligus mengoptimalkan manfaat positifnya. Program Internet Sehat bertujuan:
    -          membantu mengkampanyekan citra Internet sebagai media pendidikan dan hiburan yang positif bagi institusi keluarga dan institusi pendidikan. Di internet bisa belajar sambil bermain. Banyak situs tentang pendidikan (misalnya: nationalgeographic.co.id), ada juga yang menyediakan cerita untuk anak, baik ebook atau audiobook (misalnya: storybook.org).Dengan Google Earth bisa jalan-jalan ke Paris dan melihat menara Eiffel serta belajar mengukur jaraknya dari Indonesia, sekali bermain maka bisa belajar beberapa disiplin ilmu.
    -          membantu memberikan informasi dan materi acuan yang memadai bagi orang tua dan guru dalam menyikapi perkembangan Internet dan dampaknya. Contoh sederhana misalnya dengan menempatkan komputer di ruang keluarga bukan di kamar pribadi supaya lebih terpantau. Menjadikan aktifitas online adalah aktifitas bersama dengan keluarga. Untuk memproteksi bisa menggunakan freeware DNS Nawala atau K9 Web Protection ( Produk ini dapat membantu orangtua untuk memfilter penggunaan Internet di rumah dan juga untuk melindungi keluarga dari konten yang tidak diinginkan. Melalui produk ini, orang tua secara diam-diam bisa memantau catatan aktifitas anaknya saat berselancar di Internet (history). Orangtua juga bisa memblokir atau mengijinkan situs-situs tertentu dan mengatur penjadwalan penggunaan Internet).  Materi  Internet Sehat di : http://ictwatch.com/internetsehat/download-materi-internet-sehat/
    -          membantu mengupayakan peningkatan penetrasi Internet di Indonesia dari pelanggan rumahan (keluarga) dan dari komunitas pendidikan secara aman dan bertanggung-jawab (aman bagi anak dan murid dengan tanggung-jawab orang-tua dan guru dalam memberikan pengawasan dan bimbingan).
    Kampanye tentang internet sehat diperlukan dukungan dari seluruh kalangan masyarakat. Semua kalangan bisa berperan dalam mengkampanyekan internet sehat. Orang tua dirumah, pengajar di sekolah harus tahu tentang berinternet yang sehat, sehingga bisa menjaga anak dan anak didiknya. Dunia maya juga seperti dunia nyata, jika mengenal orang baru di dunia maya juga harus berhati-hati apalagi jika harus ketemu darat. Seperti yang disampaikan kang Erfano sebagai guru/pengajar harus selalu mengarahkan dan membimbing anak didikanya dalam penggunaan sisi positif internet. Sebagai blogger juga berperan terhadap kualitas konten. Misalnya ada keyword tertentu yang muncul di SERP Google adalah konten negatif, maka tugas blogger

0 komentar:

Posting Komentar